Balita Naas, Duduk di Atas Becak, Tewas Diseruduk Mobil

Lumajang, Memo_Tragis yang dialami Sahra Atira Samila, Balita yang masih berumur 4 tahun  asal Perum Bumi Moro, Kecamatan sukodono ini. Pada saat duduk diatas becak sambil menunggu ibunya mengobatkan kakaknya, tiba-tiba becaknya diseruduk mobil dari arah belakang. Tak pelak, korban tewas karena terjebit becak yang ringsek. Kecelakaan itu, kini ditangani anggota Satlantas Polres Lumajang.
Lumajang Memo

Senin (9/2) pagi, sekira pukul 09.00 Wib. di Jalan Sunandar Priyo Sudarmo, Sukodono, Lumajang. Informasi dilapangan, pagi itu korban diajak Yuliana (34), ibunya pergi ke rumah dokter untuk mengobatkan kakaknya yang sakit dengan mengendarai becak. “Saat itu korban bertiga dengan kaka dan ibunya naik becak,” terangnya
Setiba di tempat tujuan, ternyata  ada mobil Pick Up (Pikap) L 300 warna hitam Nopol N 8052 Y terparkir di depan rumah dokter dengan posisi menghadap ke barat. Mengetahui ada mobil Pikap diparkir di depan rumah dokter tersebut, lalu becak yang ditumpangi korban bersama ibu dan kakaknya berhenti persis  di belakang Pikap.
Kemudian, ibu dan kakanya turun lalu masuk ke rumah dokter. Sedangkan korban, menunggu diatas becak sambil ditunggui abang becak yang berdiri di samping kiiri becak. Bebereapa menit kemudian, tiba-tiba ada mobil Izusu APV warnah putih Npol N 8613 AL yang dikemudikan Alan Setyobudi (32) asal Kecamatan Mayangan, Kabupaten Preobolinggo oleng kekiri.
Bruaaak.. mobil putih yang belakangan diketahui adalah mobil sales rokok, menabrak becak parkir yang diatasnya ada korban sedang duduk. Selanjutnya, becak tersebut menabrak mobil Pikap yang sedang parkir di depannya. Akibat laju mobil yang menyeruduk becak itu terlalu kencang, sehingga mobil pikap ikut terdorong dan berjalan hingga beberapa meter.
Mobil Pikap baru berhenti, ketika menabrak tiang listrik yang ada di depannya. Beruntung, pengemudi Pikap tersebut sedang turun untuk berbelanja ke toko. “Tadi saya lihat mobil saya terdorong sampai puluhan meter Pak. dan baru berhenti, ketika menabrak tiang listrik,” terang Singgih Santoso (59), pengemudi Pikap yang selamat kepada petugas.
Akibat kecelakaan itu, becak yang dikendarai korban ringsek karena  tergencet dua mobil. Sedangkan korban yang saat itu duduk diatas becak, tewas seketika dengan  kondisi kepala pecah dan tubuhnya terjebit bodi becak. Sementara itu, abang becak yang berdiri disamnping kiri becak masih selamat karena sempat menghindar ketika  tahu becaknya diseruduk mobil dari arah belakang.
Selain kecelakaan itu merenggut nyawa balita, musibah itu juga melukai Sukijan (55), salah satu pembantu toko yang kebetulan akan mengambil barang yang ada pada becak yang diberhenti di depan mobil Pikap tersebut. “Waktu itu didepan Pikap juga ada becak yang sedang menurunkan barang belanjaan,” terang saksi mata dilokasi kejadian.
Pada saat ditabrak, becak yang ada di depan Pikap itu terpental kekanan. Sehingga, becak itu hanya mengalami kerusakan pada bagian samping depan saja. “Beruntung Pak Sukijan sempat kaget dan meloncat ke samping. Sehingga ia hanya mengalami luka pada kaki dan tangannya saja,” terangnya.
Warga yang mengetahui musibah kecelakaan itu, langsung berdatangan untuk memberikan pertongan. Ironisnya, begitu melihat kondisi balita yang tewas mengenaskan, wargapun tidak bisa berbuat banyak. Selanjutnya, kecelakaan itu kini ditangani oleh petugas Satlantas Polres Lumajang.  (tri)