Lumajang, Memo_Senin pagi (7/9), pukul 08.30 WIB, Dirjen Kementrian Pertanian Pusat, bersama Pelaksana Tugas Sekda Pemerintah Kabupaten Lumajang, melaksanakan panen raya tanaman di lahan pertanian kelompok tani Sidosari, Desa Karangsari, Kecamatan Sukodono, yang terletak di Jalan Gatot Subroto Lumajang.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang Ir. Paiman dalam sambutannya mengatakan, luas lahan panen raya di lahan kemlompok tani Sidosari, Desa Karangsari, Sukodono, seluas 60 hektar. Diperkirakan hasil produksinya, rata-rata 10 ton perhektar.
“Apabila melihat bagusnya tanaman pasdinya, kami sangat optimis perhektar akan menghasilkan 10 ton lebih. Wong kurang bagus dari ini, dapat 1 ton. Mudah-mudahan cara menanam, cara memupuk dan cara merawat hingga panen yang dilakukan oleh kelompok tani Sidosari ini bisa dicontoh oleh kelompok tani lain,” kata Kadisperta Paiman dalam sambutanya.
Dalam kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (PLT) Sekda pemkab Lumajang Ir. Imam Suryadi menegaskan, sejak setahun ini pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Dinas Pertanian (Disperta) sudah melakukan berbagai terobosan dalam rangka membantu target upaya khusus ketahanan pangan nasional.
Alhamdulillah, berkat kerja keras semua pihak, khususnya Disperta, pemkab Lumajang tergolong sukses membantu mewujudkan ketahanan pangan nasional di tahun 2015 ini. Menurutnya, untuk Upsus di Kabupaten Lumajang melalui Gerakan Penerapan Pengelolaan Pangan Terpadu (GPPTT) tahun 2015 sudah dicapai lebih dari 84,48 persen.Pansus Komitmen Percepat Pilwabup
“Kedepan, kami harap semua pihak termasuk para kelompok tani untuk terus meningkatkan hasil produksi tanamannya, supaya apa yang menjadi target pemerintah bisa tercapai maksimal. Semua itu untuk kemakmuran dan kesejahteraan kita semua, khususnya masyarakat Lumajang,” PLT Sekda Imam Suryadi.
Secara terpisah Ir. Warsito Hadi, Kepala Sub Bidang Padi dan Rawa dari Dirjen Kementrian pertanian memberi apresiasi kepada pemkab Lumajang karena GPPTT, tidak hanya sukses meningkatkan hasil produksi sebesar 25 persen dari sebelumnya.
“Ini bukan 25 persen, tapi dua kali lipatnya. Kami acungkan jempol untuk Disperta Kabupaten Lumajang. Keberhasilan ini untuk terus ditingkatkan dan mudah-mudahan dari 2 kali lipat ini bisa menjadi 3 kali lipat,” tambah Ir Warsito Hadi. (cho)
.gif)
%5B(000010)13-42-07%5D.gif)
