Lumajang,
Memo
Kurang waspada saat mengemudikan kendaraannya,
Astupi (36), asal Dusun Sumur Licin, Desa Kedawung, Kecamatan Nguling, Pasuruan,
harus berurusan dengan pihak kepolisian. Pasalnya, pick up dengan Nopol N 9055
TC yang dikemudikan dengan kecepatan cukup
kencang ini, menabrak seorang
pengendara sepeda motor yang meluncur dari arah berlawanan.
korban saat berada di kamar mayat |
Akibatnya, pengendara sepeda motor terjungkal
hingga terseret beberapa meter ketengah
jalan, yang menyebabkan korban mengalami kepala pecah, tulang punggung patah
dan luka lecet – lecet di beberapa bagian anggota tubuhnya. Peristiwa ini
terjadi sekitar pukul 13.30 Wib, kemarin siang di jalan raya Desa Ranuyoso,
saat korban menyebrang jalan hendak ke Indomaret.
Menurut Tumar (40), saksi warga mengatakan, siang itu korban dari utara
keselatan dengan mengendarai sepeda motor jenis Suzuki Shogun dengan Nopol P 4304 KS miliknya. Sampai
dilokasi dengan lampu sein menyala, korban terus belok kekanan hendak menuju ke
Indomart.
Disaat korban sedang belok, tiba – tiba dari arah selatan
meluncur sebuah pick up yang dikemudikan Astupi dengan kecepatan sangat
kencang. Jarak keduanya sangat berdekatan, upaya banting setirpun nampaknya sia
– sia, tabrakanpun tak terhindarkan.
Benturan keras pun terdengar, korban terpelanting
bahkan sempat terseret beberapa meter ketengah jalan nyaris tertindih motor
miliknya sendiri.
“Saya melihat korban sempat terbang bersama motor
yang dinaikinya, kemudian korban jatuh ketengah jalan dan hampir saja tertindih
motornya sendiri.” Tutur Tumar.
Peristiwa ini membuat semua orang yang melihatnya,
berlarian menuju lokasi kecelakaan. Selain untuk memberikan pertolongan
terhadap korban, juga untuk mengetahui kondisi korban. Tiba disana, semua orang
sempat bingung, disaat melihat kondisi
korban sangat menghawatirkan, apalagi kepala korban diketahui sedikit pecah
terlihat menganga.
Dalam waktu sekejap saja, lokasi kejadia sudah
dipadati puluhan sampai ratusan orang hingga berjubelan, membuat arus lalu
lintas Lumajang arah surabaya seketika itu, dibuat macet total hingga 1
kilometer.
Teringat akan keselamatan nyawa korban, beberapa
warga langsung megevakuasi korban ketepi jalan bersama kendaraannya. Karena
kondisi korban sangat kritis, seketika itu korban terus dilarikan ke Rumah
Sakit Dr. Haryoto Lumajang untuk segera mendapatkan perawatan dari pihak medis.
Setelah warga berhasil mengevakuasi korban bersama kendaraannya, arus lalu
lintas kembali normal seperti semula
Tiba disana, korban langung mendapatkan perawatan.
Namun, karena korban mengalami luka yang sangat parah dikepala dan terlalu banyak
mengeluarkan darah. Beberapa menit kemudian, setelah mendapatkan perawatan
pihak medis, korban keburu menghembuskan nafas terakhirnya.
Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Ronny Edy Yusuf,
SH ketika di komfirmasi Memo membenarkan adanya kejadian kecelakaan TKP jalan
Raya Desa Ranuyoso yang melibatkan sepeda motor dengan pick up. Dalam kejadian
tersebut pengendara sepeda motor yang mengalami luka parah dikepala tewas di
IGD Rumah Sakit Dr. Haryoto Lumajang.
Hasil olah TKP sementara, tabrakan ini terjadi
disebabkan kurang waspadanya Astupi saat megemudikan kendaraannya, hingga
terjadi laka yang mengakibatkan korban tewas. “Kurang hati-hati saja pengemudi
pick upnya,” ujarnya.(cw7)