Butuh Kerja? Hadiri Job Market Fair

Lumajang, Memo_Tingginya angka pengangguran di wilayah Kabupaten Lumajang belakangan ini mencapai angka 19 ribu lebih. Kondisi ini membuat Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) mengambil kebijakan untuk menggelar Job Market Fair (JMF) 2015 yang diselenggarakan di gedung Soedjono Lumajang.
ayoo kerja

Dalam acara Job Market Fair (JMF) 2015 yang diikuti oleh 8 perusahaan besar di Jawa Timur seperti Lumajang, Probolinggo, Jember, Pasuruan, Malang, Mojokerto dan perusahaan besar di Surabaya, diharapkan bisa mengurangi angka pengangguran. Kabarnya, acara JMF 2015 itu akan dibuka secara langsung oleh Bupati Lumajang, Drs. H. As’at Malik.

Pelaksana Tugas (PLT) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lumajang merangkap Kepala Bidang Transmigrasi, Gatot Subiakto kepada Memo Timur mengatakan, digelarnya acara Job Market Fair (JMF) 2015 di gedung Soejono Lumajang itu, untuk mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan sebagai penyedia lowongan kerja.

Disitulah, semua pencari kerja punya kesempatan untuk mengajukan surat lamaran kerja kepada salah satu perusahaan yang menurut pencari kerja itu cocok. Menurutnya, setelah surat lamaran dimasukkan pada perusahaan yang dituju, pencari kerja akan mengikuti seleksi sesuai ketentuan dari masing-masing perusahaan yang memberikan lowongan pekerjaan.

Diterima atau tidak, yang menentukan adalah hasil seleksi itu. Tugas kami selaku PLT Disnakertrans Lumajang, hanya memberi fasilitas untuk mempertemukan pencari kerja dengan perusahaan yang menyediakan lowongan pekerjaan,” ungkap Gatot Subiakto.

Lebih rinci Gatot menjelaskan, jumlah pengangguran alias pencari kerja di wilayah Kabupaten Lumajang jumlahnya cukup tinggi, sekitar 19 ribu lebih. Sedang lowongan pekerjaan yang disediakan oleh 8 perusahaan besar ini masih dalam pendataan.

Festival Tari Semeru Agung

Sambil menunggu berapa pastinya lowongan pekerjaan yang disediakan oleh 8 perusahaan yang mengikuti JMF 2015 itu, pihaknya terus melakukan sosialisasi ke masyarakat dalam kota maupun masyarakat pedesaan tentang lowongan kerja yang disediakan oleh 8 perusahaan besar di Jatim melalui JMF 2015. ”Sementara, sosialisasi kami lakukan turun langsung ke tengah masyarakat Mas,” ungakpanya lagi.

Masih kata Gatot, acara JMF ini rutin dilakukan oleh pemkab Lumajang setiap satu tahun sekali, dalam rangka mengurangi angka pengangguran. JMF 2015 kali ini, bersamaan dengan program baru Bupati Lumajang dengan tema “Ayo Kerja 2015”.

Kami berharap agar semua para pencari kerja terus semangat mengikuti seleksi dari masing-masing perusahaan yang dilamarnya. Tak kalah pentingnya, semua pencari kerja yang diterima, untuk siap ditempatkan sesuai perusahaan yang dilamarnya. Mudah-mudahan JMF 2015 mendatang, bisa mengurangi angka pengangguran di Lumajang meski hanya beberapa persen saja Mas,” pungkas Gatot Subiakto, PLT Disnakertrans Lumajang. (cho)