Lumajang, Memo_Akademi Keperawatan (Akper) Kabupaten Lumajang, pada Selasa pagi (22/9), pukul 10.00 WIB menggelar sidang Senat terbuka akademi keperawatan ke 15, dalam rangka pengambilan sumpah dan pelantikan terhadap 133 ahli madya keperawatan Kabupaten Lumajang tahun 2015.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Lumajang, Drs. H. As’at Malik bersama istri selaku ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, jajaran Forkompimda, Sekda, Pimpinan SKPD, Direktur RS se Kabupaten Lumajang serta pimpinan Akper se Jawa Timur.
Bupati Lumajang, Drs. H. As’at Malik dalam sambutanya menyampaikan, orang tua agar merelakan putra putrinya, apabila suatu saat nanti diterima sebagai abdi negara meski di luar kota. Jangan halangi dan biarkan putra putrinya itu mengabdi untuk kemanusiaan.
“Jadikan putra putrinya berjiwa ikhlas dan profesional dalam menjalani pekerjaannya, sehingga pengabdiannya di tengah masyarakat nanti selalu menuai kebaikan dan mendapat ridho Nya amin,” tutur Bupati As’at Malik.
Masih kata Bupati As’at, bahwa dalam menghadapi MEA mendatang, diharapkan peran orang tua untuk terus memberikan dorongan pada putra putrinya untuk terus belajar, agar tidak mengandalkan hanya memberikan pelayanan yang baik saja, tetapi juga harus berjiwa profesional dalam bidang yang ditekuninya.Diduga Selingkuhi Istri Mudanya, Herman Dibacok
“Jangan siap untuk kalah, tetapi siap untuk bersaing dengan mereka. Itulah prinsip yang harus dijunjung tinggi mulai dari sekarang,” ungkap Bupati As’at Malik dalam pidatonya.
Pantauan Memo Timur, Bupati As’at Malik menyerahkan penghargaan kepada wisuda terbaik, Alex Sandra, karena telah diterima bekerja di Rumah Sakit Bina Sehat Jember. Penghargaan kedua diterima oleh Berlian Devaky karena telah diterima bekerja di RS Permata Jonggol Bogor. (cho)
.gif)
%5B(000010)13-42-07%5D.gif)
