Alfalah Bagikan 2,5 Ton Daging Sapi untuk Duafa

Lumajang, Memo_Yayasan Dana Sosial Al-Falah (YDSF) Jawa Timur Cabang Lumajang, Jum’at siang (25/9), hari ini akan menyerahkan bantuan daging sapi sebanyak 2,5 ton kepada kaum duafa yang tersebar di wilayah Kecamatan se-Kabupaten Lumajang.
kaum duafa

Aris Yulianto, S. Kom kepada Memo Timur, Kamis siang (24/9), sekitar pukul 14.00 WIB di kantornya mengatakan, bagi-bagi daging sapi kepada kaum dhuafa merupakan giat rutin dari Yayasan Dana Sosial Al-Falah di seluruh wilayah se-Indonesia, dalam rangka meningkatkan dan meringankan beban kehidupan para kaum dhuafa.

Menurutnya, giat bagi-bagi daging sapi ini sudah dilakukan sejak beberapa hari yang lalu, di sejumlah daerah di Jawa Timur. “Sekarang ini giliran untuk Lumajang. Insalloh, bagi-bagi daging sapi ini akan dimulai di SD Negeri Tompokersan 01 Lumajang sekitar pukul 14.00 WIB. Bapak Bupati As’at Malik bersedia rawuh Mas,” ungkap Aris Yulianto.

Selain kegiatan itu, kata Aris YDSF Jawa Timur Cabang Lumajang juga telah memberikan bantuan sembako kepada seribu lebih kaum dhuafa di wilayah Kabupaten Lumajang. penyerahan bantuan sembako itu diberikan secara serentak di masing-masing wilayah Kecamatan dengan melibatkan semua petugas YDSF Cabang Lumajang.

Rampas HP, 3 Pemuda Sok Jagoan Masuk Bui

Kemarin kami mengikuti penyarahan bantuan sembako di Dusun Sabrang, Desa Kedawung, Kecamatan Padang. Kami berharap dengan bantaun sembako itu, beban kehidupan masyarakat dhuafa akan berkurang. Alhamdulillah, semua kaum dhuafa hadir memenuhi undangan kami Mas,” ungkap Aris.

Disinggung apakah YDSF juga memberikan bantuan hewan qurban bagi kaum dhuafa di wilayah Lumajang, Aris kembali menjelaskan sebanyak 76 ekor kambing qurban pilihan sudah diserahkan kepada kaum dhuafa merata di 21 kecamatan se-Kabupaten Lumajang, termasuk di Desa Argosari dan Ranupani Kecamatan Senduro.

 “Mudah-mudahan di tahun depan, bantuan daging sapi tidak lagi 2,5 ton untuk Lumajang. Tetapi, berubah menjadi 3 atau 3,5 ton. Begitu juga dengan bantuan sembako dan hewan qurbannya,” pungkas Aris Yulianto. (cho)