Uang Puluhan Juta & Surat Berharga Melayang

Lumajang, Memo_Apes yang dialami Nur Rohma (37), warga Perum Wonorejo, Kedungjajang. Pada saat mampir di salah satu pedagang buah, tas yang ada di dalam mobil dijarah oleh  orang tak dikenal (OTD).
maling barang

Akibatnya, tas yang berisikan uang tunai sebesar Rp. 70 juta dan surat-surat penting dibawa kabur oleh kawanan pelaku yang berjumlah lebih dari dua orang.

Jumat (8/5) siang, sekitar pukul 10.30 WIB. di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Hotel Aloha. Informasinya, waktu itu korban bersama anaknya yang masih kecil sedang dalam perjalanan pulang dari mengambil uang di BRI Unit, yang beralamat di Alun_Alun Selatan  mengendarai mobil Suzuki Katana warna merah Nopol P 6755 LL.

Setiba di lokasi, ia bermaksud membeli buah pada pedagang buah yang menggunakan mobil bak terbuka. Kemudian, ia berhenti lalu memarkirkan kendaraannya tak jauh dari pedagang buah tersebut. Setelah itu, ia turun dengan kondisi pintu mobil tidak ditutup. “Saat itu, di dalam mobil kelihatan ada anak kecil yang tidak ikut turun,” terangnya.

Tak lama kemudian, ia melihat dua orang berjalan menjauh dari mobilnya dengan menenteng tas miliknya. Melihat itu, korban langsung lari menghampiri mobilnya. Ia terkejut, ternyata tas yang ada di dalam mobil itu sudah raib dari tempatnya. “Jambret.. Maling.., Jambreet ” teriak korban dengan keras.

Warga yang mendengar teriakan tersebut, langsung berhamburan menghampiri korban. sementara itu, warga lain berusaha mengejar pelaku yang saat itu diketahui lari ke arah uatara. “Tadi saya lihat, pelakunya mengendarai sepeda motor Vixion warnah hitam lalu dibelakangnya ada sepeda motor Honda Vario yang dikendarai dua orang gemuk-gemuk memakai jaket hitam,” terangnya.

Hasim Diincar Polisi

Sementara itu korban mengaku, ia memang sengaja tidak menutup pintu mobilnya karena di dalamnya ada anaknya yang masih kecil tidak mau turun. Namun, kesempatan itu ternyata digunakan oleh kawanan pelaku yang diduga sudah membuntutinya saat pulang dari BRI.

Korban juga mengaku, jika uang yang digondol kawanan pelaku itu bukan miliknya, akan tetapi milik organisasi. Selain uang, juga ada surat-surat penting yang ada di dalam tas tersebut. “Kalau uanganya, keseluruhan ada sekitar tujuh puluh juta,” jelasnya. (tri)