Lumajang, Memo_Sabtu (9/5) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, warga Desa Sumber Wringin, Kecamatan Klakah, mendadak geger dan heboh. Betapa tidak, Kepala Dusun Sumur, desa setempat bernama Guntur (45) ditemukan tewas terkapar di jalan tak jauh dari rumahnya, dengan kondisi luka parah pada bagian tubuhnya.
Belum diketahui pasti, apa penyebab tewasnya korban. Namun dugaan sementara korban tewas akibat dianiaya oleh dua Orang Tidak Dikenal (OTD) dengan dilempar petasan alias bondet. Dugaan tersebut diperkuat ditemukannya sejumlah Barang Bukti (BB) berupa sampah plastik dan kertas berbau belerang dan obat mercon tak jauh dari tubuh korban. 
Rusnati kerabat korban saat ditemui Memo, di kamar mayat RS dr Haryoto Lumajang mengatakan, malam itu korban didatangi oleh dua Orang Tak Dikenal (OTD) yang mengatakan jika sepeda motornya macet. ”Saya minta tolong, Pak Kampung bisa bantu memperbaikinya. Omongan itu yang sempat kami dengar Mas,” tutur Rusnati.
Dengan ketulusannya, tanpa menaruh rasa curiga sedikitpun, korban langsung pamit hendak menolong memperbaiki sepeda motor tamunya. Dengan membawa lampu senter, korban pun terus ke luar mengikuti kedua tamunya. Beberapa menit kemudian, tiba-tiba terdengar suara ledakan seperti mercon besar.
“Kami bersama kerabat keluarga juga tetangga kanan kiri rumah, ke luar rumah terus berlarian menuju suara ledakan dan menemukan korban sudah tewas tergeletak di jalan dengan kondisi mengenaskan. Kami yakin korban dibunuh oleh dua tamunya tadi, kami minta polisi segera menangkap pelaku dan menghukumnya seberat mungkin,” pinta Rusnati.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Heri Sugiono saat dikonfirmasi mengatakan kasus tewasnya korban yang diduga terkena lemparan petasan atau bondet yang dilakukan oleh OTD, sudah ditangani dan hingga saat ini masih dalam penyelidikan secara intensif Sat Reskrim Polres Lumajang.
Untuk memastikan penyebab kematian korban, usai melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), petugas gabungan Sat Reskrim Polres Lumajang bersama Polsek Klakah langsung mengevakuasi jasad korban menuju Rumah Sakit dr Haryoto Lumajang untuk dilakukan proses outopsi.
“Jasad korban sudah dilakukan proses outopsi dan saat ini sudah dikembalikan pada pihak keluarga. Sejumlah Barang Bukti yang berhasil diamankan saat olah TKP antara lain sampah kertas dan plastik berbau obat mercon atau belerang yang berserakan di sekitar lokasi kejadian serta baju, celana, sandal juga lampu senter milik korban. Tidak hanya itu, kami juga berhasil mengantongi ciri-ciri pelaku mulai dari wajah dan bentuk tubuhnya dan saat ini masih dalam pencarian dan pengejaran,” pungkas Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Heri Sugiono. (cho)Surat Peringatan Dilayangkan kepada Pengusaha
.gif)
%5B(000010)13-42-07%5D.gif)
