Lumajang, Memo
Siswa SMP saat melakukan diskusi |
Pemanasan global
menjadi tanggungjawab semua masyarakat, termasuk bagaimana menjaga lingkungan
kita agar tetap asri. Lusa kemarin, Laskar Hijau Gunung Lemongan
menyelenggarakan diskusi tentang konservasi
lingkungan dengan tema Pemanasan Global dan Gerakan Konservasi berbasis masyarakat.
Diskusi kali ini
diikuti oleh siswa dan siswi SMP swasta asal Desa Krasak, Kecamatan Kedungjajang.
Narasumber kegiatan diskusi ini adalah A’ak Abdullah Al-Kudus, ketua Lembaga
peduli lingkungan Laskar Hijau gunung Lemongan.
Menurut pria yang akrab
dipanggil A’ak ini, gagasan yang mendorong
diselenggarakannya kegiatan tersebut, karena desa Krasak selama ini terkenal sebagai kawasan
yang setiap tahun menjadi langganan kekeringan.
Ia berharap dengan
adanya kegiatan ini para siswa memiliki kesadaran tentang pelestarian
lingkungan. “Sehingga kelak mereka bisa melestarikan lingkungan di desa Krasak, dan tidak lagi
mengalami kekeringan lagi saat kemarau datang.’ Ujar pria berambut
gondrong ini.
Dari
kegiatan tersebut, pihak Laskar Hijau dan siswa-siswi SMP, membangun kesepakatan bersama untuk
memulai gerakan pelestarian lingkungan di desa Krasak. Bentuknya, para siswa
bersedia melakukan pembibitan pohon di sekolah dan di rumah masing-masing untuk
nantinya akan di tanam secara bersama-sama di desa mereka.
Sedangkan Laskar Hijau bersedia untuk meng-asistensi
kegiatan tersebut kapanpun dibutuhkan oleh anak-anak yang masih berusia belasan
tahun itu. “Kita akan menanamkan kepada siswa tentang pentingnya kepedulian
lingkungan.” Katanya lagi.
Selama kegiatan berlangsung, canda tawa para siswa hampir selalu
mengiringi kegiatan tersebut. Walaupun kondisi hujan gerimis, kegiatan tersebut
ditutup dengan melakukan penanaman pohon durian disekitar lingkungan
sekolah.(ami)