Lumajang,
Memo
Aksi pencurian kendaraan roda dua hampir
setiap hari terjadi, kali ini sekawanan maling
beraksi dalam kota Lumajang pada
siang bolong sekitar pukul 15.10 WIB.
Korban adalah Mat Roji (35), asal Jalan Seruji, Kelurahan Ditrotrunan, Kecamatan
Kota Lumajang, harus kehilangan motor miliknya dibawa kabur maling.
Data yang didapat Memo
dilapangan menyebutkan, kala itu korban baru pulang kerja, seperti biasa korban
langsung menaruh motor miliknya didepan teras rumahnya dengan setir terkunci.
Namun kali ini tidak begitu, korban menaruh motornya didepan teras rumahnya
dengan tidak mengunci setir dikarenakan
motor kesayangannya hendak dicuci.
Korban langsung masuk kedalam
rumah, sesampai didalam rumah korban
berganti baju dan terus mengambil air dengan
menggunakan timba. Namun korban tidak langsung membawa air tersebut kedepan
rumah yang akan dipergunakan untuk mencuci motor miliknya, Korban masih
menyempatkan untuk makan dulu.
Korban tak mengira sedikitpun kalau
motornya telah menjadi incaran maling specialis pencurian sepeda motor. Korban
terus saja makan hingga selesai.
Melihat motor kinyis – kinyis yang
berada diteras rumah mungkin inilah kesempatan bagi pelaku pencurian untuk
beraksi, pelaku pencurian sepeda motor langsung beraksi dan masuk kedalam
halaman rumah korban mendekati motor korban, situasi sepi dan aman, pelaku langsung membandrek kunci motor
korban.
Pelaku berhasil mengeluarkan motor
jenis Honda Megapro dengan nomor polisi N 4540 ZI warna hitam peleg bintang
alumunium dari halaman rumahnya, pelaku langsung membawa kabur motor korban.
Selang beberapa menit korban keluar rumah dengan membawa 2 timba air hendak
mencuci motor kesayangannya.
Kaget bukan kepalang ketika melihat
motor kesayangannya sudah tidak ada ditempat, Korban shok hingga beberapa menit.
Ketika korban kembali sadar, korban langsung bertanya kepada anggota
keluarga namun semua tidak tahu hal ini semakin membuat korban bingung.
Korban lamngsung bertanya kepada
beberapa tukang becak namun juga tidak tahu.
Karena keberadaan motor miliknya juga tidak diketahui, korbanpun
bergegas menuju Polres Lumajang untuk melaporkan kejadian yang baru saja telah menimpanya.
Dihadapan petugas, korban langsung
menceritakan kronologis sejak dari awal hingga terjadi hilangnya motor kesayangannya.
Berdasarkan laporan itu, beberapa personil Polres Lumajang langsung menuju
lokasi kejadian motor hilang untuk melakukan olah TKP.
Selain itu, beberapa anggota langsung menyebar keseluruh
ruas jalan untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku. Beberapa ruas jalan
sempat diblokade, namun hingga menjelang sore tadi belum juga membuahkan hasil.
Menyikapi maraknya pencurian sepeda
motor di wilayah Hukum Polres Lumajang, Kapolres Lumajang AKBP. Susanto,
Sik.SH.MH yang didampingi Kabag Humas AKP. Suherkamto, SH mengatakan kepada
memo (4/7) Rabu pagi, kini jajaran Polres Lumajang telah me ningkatkan
mobilitas patroli pada setiap ruas jalan dalam hitungan menit secara rutinitas.
Lebih jauh Suherkamto menyampaikan selain itu,
juga telah menempatkan beberapa personil berpakaian preman dibeberapa tempat.
Misalnya pada daerah pertokoan sepanjang jalan raya , jalan lintas timur serta
pada jalan – jalan dinilai menjadi jalur khusus oleh sekawanan pelaku
kejahatan. “Saya himbau masyarakat untuk hati-hati terhadap barang
berharganya,” ungkapnya.(cw7)