PKB Lumajang Usulkan Soekarno Jadi Pahlawan Nasional


Lumajang, Memo
Dalam peringatan Haul Presiden RI pertama, Ir. Soekarno, DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lumajang, mengusulkan agar Soekarno segera ditetapkan menjadi pahlawan nasional, karena jasa-jasanya dianggap cukup besar bagi rakyat Indonesia.
Ali Mudhori, ketua DPC PKB mengaku pengusulan ini tidak terlalu berlebihan, apalagi masyarakat Indonesia semuanya paham siapa sebenarnya Soekarno. "Saya anggap memang layak menyandang status Pahlawan Nasional," ungkap Ali.
Bahkan Soekarno ia anggap sebagai bapak bangsa yang memberi banyak perubahan bagi masyarakat Indonesia, keberaniannya memberikan inspirasi untuk generasi penerus bangsa. Untuk itulah, Ali mengajak bangsa ini merapatkan barisan untuk hal ini.
Ali Mudhori yang kabarnya bakal mencalonkan diri menjadi Bupati Lumajang ini, kedepan jika ia memang benar-benar terpilih, ia akan mengajak seluruh Bupati di Jawa Timur untuk mendesak pemerintah menetapkan Soekarno sebagai pahlawan Nasional.
Memang terasa aneh saat PKB Lumajang memperingati haul Soekarno, namun yang terjadi memang demikian adanya. "Soekarno bukan milik siapa-siapa atau partai manapun, tapi Soekarno adalah milik kita semua," ungkap Ali.
Dalam haul yang diselenggarakan kemarin sore, sebelumnya DPC PKB Lumajang membawa ratusan kadernya ziaroh ke makam Soekarno di Blitar. Khusus untuk kader PKB, DPC menyiapkan 3 bus untuk membawa rombongan.
Setelah melaksanakan ziarah ke makam Soekarno, selang tiga hari kemudian barulah acara Haul diselenggarakan. Ketika Haul Soekarno ini, terlihat juga ada ada pengurus DPC PKNU Lumajang.
Beberpa kader PDI P juga turut diundang. Solikin, salah satu kader PDI P, saat itu mengucapkan terimaksih kepada DPC PKB Lumajang, karena telah melaksnakan haul Soekarno yang diisi dengan sholawatan dan istighosah.
“Terima kasih saya ucapkan kepada DPC PKB Lumajang, yang telah menyelenggarakan Haul Soekarno ini, ini adalah acara yang istimewa bagi saya. “ungkap lelaki yang juga duduk sebagai anggota DPRD Lumajang ini.(ami)