Lumajang, Memo
Angka kriminalitas yang tergolong masih
tinggi saat ini. Menuntut agar masyarakat lebih waspada lagi, apalgi ketika
menaruh kendaraannya di area parkiran umum. Kawasan perkooan yanga ramai
pengunjung banyak dimanfaatkan oleh pelaku untuk menjalnkan aksinya.
Kemarin siang, Hapsawati (19), asal Dusun
Tanggul, Desa Sukomulyo, Kecamatan Pajarakan Kabupaten Probolinggo, yang diketahui bekerja di sebuah
Bank BTPN Lumajang harus merelakan sepeda motor beat warna putih dengan nomor
polisi B 3499 SES yang tergolong baru amblas digondol maling.
menurut korban ketika dikomfirmasi memo, kejadian berawal saat dia membeli minumkan dan makanan ringan di sebuah
Indomart tepatnya di sebelah pasar Kecamatan Randuagung.
Sesampai di Indomaret, korban memarkir
sepedanya dan
tak lupa juga mengunci stang. Selanjutnya
korban masuk dan memilih minuman serta mencari snack
kesukaannya. Setelah semuanya dibayar korban keluar menuju ke sepeda motornya.
Betapa kagetnya ketika sampai ditempat parkir yang berada di halaman
Indomaret diketahui sepeda motor miliknya tidak ada ditempat. Korban bingung
dan panik bertanya pada semua orang yang berada di samping kanan kiri Indomaret
semua tidak yang tahu.
Sayangnya kejadian pencurian sepeda motor milik korban tidak ada satupun
orang yang mengetahuinya sehingga agak sulit melacaknya.
Korban panik yang tak mau motor miliknya hilang begitu saja. Seterusnya
korban bergegas lapor ke Polsek Randuagung yang jaraknya hanya
500 meter. Saat dilakukan pemeriksaan korban menceritakan dari awal kejadian
hingga raibnya motor miliknya. “saya tanya tidak ada yang tahu, akhirnya saya
lapor polisi,” ungkap korban.
Atas laporan itu, jajaran Reskrim Polsek Randuagung langsung ke tempat
kejadian perkara untuk melakukan olah TKP guna mengumpulkan informasi dari
warga sekitar tempat kejadian. Hasilnya petugas mengantongi ciri – ciri pelaku
berdasar rekaman cctv yang terpasang di Indomaret.
Kapolsek Randuagung AKP. M Sidik ketika dikomfirmasi memo dikantornya membenarkan kejadian pencurian
sepeda motor milik korban Hapsawati seorang pegawai Bank BTPN itu sangat
singkat. “Korban hanya kurang lebih 15 menit di dalam Indomaret.
Dimungkinkan korban sudah di buntuti sejak tadi oleh pelaku”. Urai Kapolsek.
Upaya pencarian dan pengejaran terus dilakukan oleh anggotamnya,berdasarkan
data dan ciri – ciri yang sudah dikantongi oleh jajaran Reskrim Polsek Randu
agung. “Mudah – mudahan dalam waktu cepat bisa terungkap dan
tertangkap pelakunya.”
Katanya lagi.
Sidik juga menghimbau kepada masyarakat, apabila memarkir sepeda motor
atau kendaraan lain gunakan kunci ganda dan pastikan pada tempat yang aman.
“Dengan demikian tidak ada kesempatan bagi
kawanan pelaku kejahatan”.ungkapnya.(cw7)