Lumajang, Memo_Untuk menambah ketangkasan serta keahlian dalam menembak, Kodim 0821 menggelar latihan menembak di lapangan tembak Batalyon 527, yang terletak di Jalan Jenderal Ahmad Yani Lumajang dengan melibatkan ratusan personil TNI Kodim dan Koramil se-Kabupaten Lumajang.
Dalam latihan menembak tersebut, masing-masing personil diberi waktu hanya 10 menit dan 50 amunisi dengan menggunakan senapan laras panjang type M 16 A-1. Masing-masing personil mendapatkan satu sasaran tembak yang berjarak sekitar 50 meter. 
Pasi Intel Kodim 0821 Lumajang, Lettu Arm Oni Ariyanto saat dikonfirmasi Memo Timur menjelaskan, Kodim 0821 rutin menggelar latihan menembak dengan melibatkan semua personil TNI, baik yang berdinas di Kodim sendiri maupun yang berdinas di koramil se-Kabupaten Lumajang.
Latihan ini sengaja digelar secara rutin 3 bulan sekali oleh Kodim 0821, dalam rangka menambah ketangkasan dan keahlian menembak, sekaligus memastikan bahwa personil TNI tetap jitu dalam menembak. Sebelum latihan menembak berlangsung, semua personil TNI juga di wajibkan bongkar pasang senjata.
Alhamdulillah, dari sekian personil TNI yang ada, tak satupun personil yang melakukan kesalahan dalam latihan menembak. Mulai dari bongkar pasang senjata, cara menggunakan senjata yang benar hingga menembak tepat sasaran.500 Penambang Pasir Tradisional Tolak Alat Berat
”Latihan menembak dilaksanakan selama 2 hari, mulai tanggal 14 sampai dengan 15 September 2015. Hasilnya langsung kami kirim ke Jakarta untuk dilakukan evaluasi oleh pimpinan di sana. Yang pasti, penembak yang bagus akan mendapat penghargaan dari pimpinan Mas,” ungkap Lettu Arm Oni Ariyanto.
Masih kata Oni, latihan menembak yang digelar ini, bukan sekedar menembak. Namun, sudah ada aturan dan hitungannya saat peserta menetukan target yang akan ditembak. ”Dalam latihan menembak ini, ada teori dan strategi khusus untuk TNI. Latihan yang digelar ini, hanya untuk menguji ketangkasan dan keahlian dalam menembak,” pungkas Oni Ariyanto. (cho)
.gif)
%5B(000010)13-42-07%5D.gif)
