Lumajang, Memo_Cuaca yang cerah, membuat Alun-alun Kota Lumajang menjadi panas. Meski demikian, pelaksanaan upacara dalam rangka HUT Kenerdekaan RI Yang Ke-70 tetap dilaksanakan sesuai jadwalnya. Tak heran, banyak peserta upacara, khususnya pelajar putri banyak yang jatuh pingsan karena tidak kuat menahan teriknya matahari. Kondisi yang sama, juga dialami oleh salah satu peserta upacara dari kalangan anggota TNI.
Meski acara baru dimulai pukul 09.00 WIB. Namun sejak pagi para peserta sudah berdatangan di Alun-alun. Diduga karena kecapekan menunggu, serta cuaca yang panas, membuat fisik sebagian dari peserta upacara mulai menurun. Terlebih lagi, peserta upacara dari kalangan pelajar perempuan.
Pantauan Memo Timur, pelaksanaan upacara baru berjalan separuh, beberapa peserta khususnya dari pelajar tingkat SMA sudah banyak yang ambruk. Sebagaian lagi masih bisa berjalan ke pinggir lapangan sambil dibopong, namun ada juga yang sudah tak sadarkan diri dan harus diangkat kepinggir lapangan.
Dihajar Kades, Sukur Masuk Puskesmas
Beruntung, petugas medis dari pelajar SMA sudah siap di lapangan. Sehingga, dengan cepat para peserta upacara yang pingsan itu bisa tertolong. Ironisnya, kejadian pingsan itu tidak hanya menimpa pada siswi SMA. Dari barisan pasukan berbaju doreng, juga ada yang pingsan dan roboh saat mengikuti upacara.
Beruntung, kondisi tersebut juga cepat ditangani oleh tim medis dari TNI. Setelah diberikan bantuan oksigen, anggota TNI itu sadar kembali. Informasinya, peserta dari TNI yang pingsan itu karena kelelahan dan kurang tidur sehingga fisiknya lemah. ”Setahu saya, anggota ini tadi malam piket, akhirnya kurang tidur, sehingga fisiknya lemas,” terang angota medis yang menanganinya. (tri)
.gif)
%5B(000010)13-42-07%5D.gif)
