Polsek Sukodono Gagalkan Curwan Bersama Warga

Lumajang, Memo_Kamis (14/5) sekitar pukul 04.30 WIB, Polsek Sukodono bersama warga Desa Duren, Kecamatan Sukodono, berhasil menggagalkan aksi pencurian dua ekor sapi jenis limusin milik Hanan (48), warga setempat.  Dua ekor sapi milik korban ditemukan petugas bersama warga di lahan tebu milik warga, sekitar 2 kilo meter dari rumah korban dalam kondisi terikat pada sebuah pohon.
maling kesiangan

Yakin jika dua ekor sapi itu milik korban, petugas bersama warga langsung membawanya pulang untuk diserahkan kepada korban. Melihat petugas bersama warga menuntun dua ekor sapi, korban bersama keluarganya terlihat sangat gembira dan langsung sujud sukur.

“Korban sangat gembira dan berterima kasih pada petugas bersama warga, karena berhasil menemukan dua ekor sapi miliknya. Wong sapi itu jika sudah gemuk akan dijual untuk merehab rumahnya Pak. Misalkan upaya pengejaran dan pencarian telat, pasti amblas dan korban akan merugi hingga 20 jutaan Pak,” tutur Supar adik korban.

Kapolsek Sukodono, AKP Sudartono saat dikonfrimasi Memo mengatakan, sekitar pukul 02.00 WIB, pihaknya mendapat informasi dari warga apabila dua ekor sapi milik korban telah raib dari dalam kandangnya saat hendak diberikan pakan.

Berangkat dari informasi warga itu, pihaknya terus mendatangi rumah korban untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Tiba di sana, warga sudah memadati rumah dan kandang korban. Usai mendengar keterangan korban, pihaknya bersama warga langsung melakukan pengejaran dengan mengikuti jejak kaki sapi.

Pihaknya bersama belasan warga mengikuti jejak kaki sapi, sejumlah anggota yang lain melakukan penyisiran di beberapa ruas jalan menuju ke perbatasan Desa tetangga seperti perbatasan Desa Tanggung Kecamatan Padang dan perbatasan Desa Pandansari Kecamatan Kedungjajang.

Alhamdulillah, dua jam kemudian sapi milik korban berhasil kami temukan di sekitaran lahan tebu milik warga dalam kondisi terikat pada pohon. Karena warga yakin apabila sapi itu milik korban, ya langsung dibawa pulang menuju ke rumah korban. ”Kami yakin pelaku sengaja meninggalkan sapi curiannya, karena merasa terkepung dan kesiangan,” ungkap AKP Sudartono.

Masih kata Sudartono, kedepan pihaknya berharap kepada masyarakat, sekecil apapun kejadian untuk segera melapor sehingga pihaknya bisa memberikan penanganan secara cepat, seperti aksi pencurian hewan kali ini. Menurutnya, meski tidak berhasil menangkap maling atau pelakunya, minimal bisa menggagalkan aksi kejahatan para pelaku.

Warga Lereng Harus Siaga dan Waspada Bencana

“Kalau polisi bersama masyarakat saling berkomunikasi, apalagi bisa kompak, insaalloh apabila terjadi kejahatan apapun di tengah masyarakat pasti bisa teratasi dengan cepat, tepat dan maksimal. Tak kalah pentingnya, masyarakat diharapkan terus meningkatkan giat pos kamling di masing-masing lingkungan,” pungkas Kapolsek Sukodono AKP Sudartono. (cho)