Lulus Unas 100% Harapan Semua Pihak

Lulus UnasLumajang, Memo_Menjelang Ujian Nasional (Unas) yang dijadwalkan pada tanggal 18 April 2015 mendatang, hampir semua sekolah mulai melakukan berbagai terobosan dalam rangka untuk meningkatkan minat belajar para peserta didiknya dengan harapan pada Unas mendatang berhasil lolos dengan nilai yang memuaskan dan maksimal.

Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Lumajang Sutatik ketika dikonfirmasi sejumlah media kemarin pagi sekira pukul 09.00 Wib di kantor Diknas menyampaikan, pihaknya bukan hanya sebulan dua bulan melakukan kesiapan untuk mematangkan kesiapan peserta didiknya menghadapi Unas mendatang. Tetapi sudah dipupuk sejak peserta didik kali pertama masuk di SMK Negeri 1 Lumajang.

Hal ini sengaja diterapkan sedini mungkin tidak lain agar ketika semester kenaikan kelas hingga Unas para peserta didik mampu dan menguasai semua soal-soal yang disajikan sehingga bisa memperoleh nilai terbaik.

Daftar Kejahatan Gembong Curwan Darsan Cs

“Kalau pihak sekolah sudah cukup maksimal melakukan berbagai terobosan agar minat belajar peserta didik bisa terus meningkat. Namun, hal ini akan berhasil dengan maksimal apabila peran orang tua juga maksimal,”papar Sutatik

Secara terpisah sekretaris Dinas Pendidikan Asep Bambang menambahkan Unas akan dilaksanakan secara serentak pada tanggal 18 April 2015 mendatang. Menurutnya, semua pola pembinaan sudah dilakukan oleh para dewan guru juga para kepala sekolah untuk memberikan yang terbaik bagi para peserta didiknya agar sukses di Unas mendatang.

“Kami tidak ragu lagi dengan kesiapan yang dilakukan oleh pihak sekolah, baik sekolah yang ada didalam kota maupun sekolah yang ada dipinggiran. Kalau melihat persiapannya seperti itu, kami optmnis kelulusan di Unas mendatang akan mencapai 100 persen,”ungkap Asep

Sementara itu Wakil Ketua Komisi D H Bukasan menambahkan dukungan semua pihak khususnya orang tua peserta didik menjadi modal utama dalam suksesnya Unas mendatang. “Bagi peserta didik yang masih mendapat kendala terkait Unas, kami minta pihak sekolah bisa memberikan toleransi agar tetap bisa mengikuti Unas,” tegas Bukasan (cho)