Lumajang, Memo_Jum’at (6/3) sekira pukul 04.00 Wib, warga Dusun Purut, Desa Bades, Kecamatan Pasirian, mendadak geger setelah Jambari warga setempat menemukan seekor sapi jenis Brahma warna merah di sekitaran gudang pembuatan batu bata merah milik warga dengan kondisi sapi tersebut diikat ke salah satu tiang gudang.
Usut punya usut, ternyata seekor sapi jenis Brahma itu diketahui milik Ponaji (55), warga setempat. Diduga sapi korban itu dicuri maling dari kandangnya, saat korban bersama keluarganya terlelap tidur. Karena kesiangan dan khawatir ketahuan warga, pelaku meninggalkan sapi curiannya di sekitaran gudang pembuatan batu bata.
Jambari ketika dikonfirmasi Memo menjelaskan, pagi itu dirinya sedang mengairi sawahnya yang terletak tak jauh dari lokasi ditemukannya sapi milik korban. Disaat sibuk mengairi sawahnya, beberapa kali dirinya mendengar suara sapi di sekitaran gudang batu bata itu.
“Awalnya saya memilih diam dan tidak ambil pusing dengan suara sapi itu. Saya mengira sapi itu milik warga yang hendak menyingkal sawahnya,”tutur Jambari
Sambil mengairi sawahnya, pandangan matanya terus tertuju ke sekitaran gudang pembuatan batu bata. Anehnya, dirinya tak melihat seorang pun disekitaran gudang tersebut. Karena penasaran, berbekal celurit dan lampu senter, dirinya terus mendatangi gudang dimaksud dan memeriksanya.
“Disekitaran gudang itu, saya hanya menemukan seekor sapi. Saya tidak menemukan alat singkal atau alat lainnya. Curiga sapi hasil pencurian, saya terus menghubungi sejumlah warga dan staf desa setempat,”ungkapnya
Beberapa saat kemudian belasan warga tiba. Setelah dicroscek, ternyata sapi itu adalah milik Ponaji tetangga sebelah dusun yang diketahui raib beberapa jam yang lalu.”Saya langsung menghubungi Polsek Pasirian. Usai didata oleh petugas,sapi itu langsung dibawa pulang warga didampingi staf desa hendak dikembalikan kepada korban. Kalau menurut saya, sengaja ditinggalkan oleh pelaku karena kesiangan mas,”pungkas Jambari
Kapolsek Pasirian AKP Sudarminto ketika dikonfirmasi Memo membenarkan jika jajarannya bersama warga berhasil mengamankan sapi curian di sekitaran gudang pembuatan batu bata merah di Dusun Purut Bades.”Setelah kami data, sapi itu langsung diserahkan kepada pemiliknya,”tegas AKP Sudarminto (cho)
Usut punya usut, ternyata seekor sapi jenis Brahma itu diketahui milik Ponaji (55), warga setempat. Diduga sapi korban itu dicuri maling dari kandangnya, saat korban bersama keluarganya terlelap tidur. Karena kesiangan dan khawatir ketahuan warga, pelaku meninggalkan sapi curiannya di sekitaran gudang pembuatan batu bata.
Jambari ketika dikonfirmasi Memo menjelaskan, pagi itu dirinya sedang mengairi sawahnya yang terletak tak jauh dari lokasi ditemukannya sapi milik korban. Disaat sibuk mengairi sawahnya, beberapa kali dirinya mendengar suara sapi di sekitaran gudang batu bata itu.
“Awalnya saya memilih diam dan tidak ambil pusing dengan suara sapi itu. Saya mengira sapi itu milik warga yang hendak menyingkal sawahnya,”tutur Jambari
Sambil mengairi sawahnya, pandangan matanya terus tertuju ke sekitaran gudang pembuatan batu bata. Anehnya, dirinya tak melihat seorang pun disekitaran gudang tersebut. Karena penasaran, berbekal celurit dan lampu senter, dirinya terus mendatangi gudang dimaksud dan memeriksanya.
“Disekitaran gudang itu, saya hanya menemukan seekor sapi. Saya tidak menemukan alat singkal atau alat lainnya. Curiga sapi hasil pencurian, saya terus menghubungi sejumlah warga dan staf desa setempat,”ungkapnya
Beberapa saat kemudian belasan warga tiba. Setelah dicroscek, ternyata sapi itu adalah milik Ponaji tetangga sebelah dusun yang diketahui raib beberapa jam yang lalu.”Saya langsung menghubungi Polsek Pasirian. Usai didata oleh petugas,sapi itu langsung dibawa pulang warga didampingi staf desa hendak dikembalikan kepada korban. Kalau menurut saya, sengaja ditinggalkan oleh pelaku karena kesiangan mas,”pungkas Jambari
Kapolsek Pasirian AKP Sudarminto ketika dikonfirmasi Memo membenarkan jika jajarannya bersama warga berhasil mengamankan sapi curian di sekitaran gudang pembuatan batu bata merah di Dusun Purut Bades.”Setelah kami data, sapi itu langsung diserahkan kepada pemiliknya,”tegas AKP Sudarminto (cho)
.gif)
%5B(000010)13-42-07%5D.gif)
