Lumajang, Memo_Calon wakil Bupati Lumajang yang akan mendampingi Bupati Lumajang terlantik nanti, seharusnya berasal dari partai politik. Mengingat, Bupati Lumajang yang akan dilantik dalam waktu dekat sudah berasal dari birokrat.
Hal ini disampaikan oleh ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) H. Agus Suherman kepada sejumlah media di kantornya pada Selasa (3/2) sekitar pukul 12.00 Wib. Menurutnya, agar terjadi kesimbangan dalam jalannya pemerintahan kedepan, diharapkan agar Bupati Lumajang terlantik nanti memilih wakil Bupatinya tidak berasal dari birokrasi melainkan berasal dari politisi.
“Mungkin sejumlah nama sudah dipersiapkan oleh partai pengusung SAAT. Bagi kami siapapun wakil bupatinya nanti yang penting berasal dari politisi. Apakah berasal dari partai pendukung atau bukan, bagi kami tidak jadi soal. Tentunya, orang yang mempunyai kemampuan dalam membantu kinerja Bupati untuk kabupaten Lumajang yang lebih baik,”tutur H. Agus Suherman
Masih kata Agus Suherman, apabila wabupnya nanti berasal dari parpol diharapkan bisa menjadi wakil pemerintah dalam hubungan bersama DPRD.”Siapa tahu dengan cara ini bisa membuka kebuntuan komunikasi politik. Intinya, hubungan Eksekutiv bersama DPRD lancar terus tanpa menemukan kebuntuan lagi mas,”ungkapnya
Secara terpisah ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Lumajang Subchan Abdillah menambahkan, pentingnya pemimpin dan wakil pemimpin Lumajang berasal dari birokrasi dan politisi semata-mata agar hubungan antara pemerintah dan DPRD terus terjalin baik demi kabupaten Lumajang yang lebih baik.
“Kita perlu sosok yang bisa menjembatani hubungan pemerintah dengan DPRD dalam satu tujuan membangun kabupaten Lumajang yang lebih wah dan masyarakatnya lebih sejahtera dan bermartabat,”tambahnya (cho)
Hal ini disampaikan oleh ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) H. Agus Suherman kepada sejumlah media di kantornya pada Selasa (3/2) sekitar pukul 12.00 Wib. Menurutnya, agar terjadi kesimbangan dalam jalannya pemerintahan kedepan, diharapkan agar Bupati Lumajang terlantik nanti memilih wakil Bupatinya tidak berasal dari birokrasi melainkan berasal dari politisi.
“Mungkin sejumlah nama sudah dipersiapkan oleh partai pengusung SAAT. Bagi kami siapapun wakil bupatinya nanti yang penting berasal dari politisi. Apakah berasal dari partai pendukung atau bukan, bagi kami tidak jadi soal. Tentunya, orang yang mempunyai kemampuan dalam membantu kinerja Bupati untuk kabupaten Lumajang yang lebih baik,”tutur H. Agus Suherman
Masih kata Agus Suherman, apabila wabupnya nanti berasal dari parpol diharapkan bisa menjadi wakil pemerintah dalam hubungan bersama DPRD.”Siapa tahu dengan cara ini bisa membuka kebuntuan komunikasi politik. Intinya, hubungan Eksekutiv bersama DPRD lancar terus tanpa menemukan kebuntuan lagi mas,”ungkapnya
Secara terpisah ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Lumajang Subchan Abdillah menambahkan, pentingnya pemimpin dan wakil pemimpin Lumajang berasal dari birokrasi dan politisi semata-mata agar hubungan antara pemerintah dan DPRD terus terjalin baik demi kabupaten Lumajang yang lebih baik.
“Kita perlu sosok yang bisa menjembatani hubungan pemerintah dengan DPRD dalam satu tujuan membangun kabupaten Lumajang yang lebih wah dan masyarakatnya lebih sejahtera dan bermartabat,”tambahnya (cho)
.gif)
%5B(000010)13-42-07%5D.gif)
