Lumajang,Memo
Pelaku jambret, benar-benar tak mengenal rasa takut dan kapok. Di jalan
yang ramai pun pelaku terus saja
beraksi. Aksi jambret kali ini di alami oleh korban bernama Sulasmi (51), warga
Jalan Srikaya RT 02 RW 02, Kelurahan Kuterenon, Kecamatan Sukodono.
Pasalnya, kalung emas yang melilit di
lehernya dijambret dua orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor jenis
satria FU dan kemudian terus kabur.
Peristiwa penjambretan terjadi
dijalan perempatan lampu merah pukul
09.00 Wib kemarin pagi, saat korban perjalanan pulang ke rumahnya.
Tomin penjual es degan sekitar lokasi
kepada sejumlah wartawan mengatakan, saat itu korban berjalan dari arah utara ke
selatan dengan mengendarai sepeda motor yamaha mio miliknya perjalanan menuju ke pasar baru
Lumajang hendak berbelanja untuk selamatan suaminya.
Saat melintas di jalan perempatan lampu merah, korban dipepet oleh dua orang tak
dikenal dengan mengendarai sepeda motor satria FU berwarna hitam kombinasi
silver merah tanpa nopol terpasang.
Saat motor keduanya berjalan beriringan,
tiba-tiba salah satu pelaku langsung merampas kalung emas yang melilit di
leherny
a dan terus kabur ke utara. Mengetahui kalung emasnya di rampas pelaku,
korban terus menghentikan motornya ketepi jalan.
Korban turun dari atas sepeda motornya,
dan kemudian mecak-mencak di tengah jalan sambil berteriak jambret.....!
Teriakan korban, membuat para pengguna jalan berhenti dan mengahmpiri korban.
Selain ingin memberikan pertolongan juga
ingin memastikan apa yang sebenarnya sudah terjadi. “Tolong pak, kalung emas
saya di jambret. Pelaku dua orang mengendarai motor satria FU tanpa nopol, dia kabur
ke timur,”tutur Tomin menirukan korban
Usai mendengar cerita Tomin, warga
berniat hendak melakukan pengejaran terhadap pelaku. Karena tak satupun warga mengetahui
akan dua pelaku tersebut kabur ke arah mana, terpaksa korban di sarankan untuk
melapor ke Mapolsek Kota.
“Korban saya antar ke Mapolsek Kota
untuk melaporkan kejadian yang baru saja menimpanya mas. Menurut korban akibat
kejadian ini, korban mengalami kerugian sekitar 2,5 jutaan mas,”kata Tomin lagi
Kapolsek Kota Iptu Totok
Suyadi saat dikonfirmasi Memo mengatakan, setelah pihaknya mendapat laporan
dari korban, saat itu juga pihaknya memerintahkan beberapa anggotanya terus
melakukan pengejaran terhadap pelaku sesuai dengan ciri-ciri yang diberikan
korban. “pelaku berhasil lolos dari kejaran kita,” katanya.(cw7)