Kenaikan Harga Telur dan Daging Ayam Masih Relatif Wajar

Kenaikan Harga Telur dan Daging Ayam Masih Relatif Wajar
Salahsatu peternakan ayam petelur di Lumajang. (fit)
Lumajang, Motim - Memasuki bulan Ramadan, ada sejumlah kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan. Diantaranya adalah telur dan daging ayam. Namun Dinas Perdagangan Lumajang menyebut, kenaikan tersebut masih relatif wajar.


"Memang ada kenaikan beberapa komoditas terutama sembako dalam puasa tahun ini, diantaranya kenaikan harga telur dan daging ayam. 

Untuk daging ayam normalnya kisaran Rp 34-35 ribu, kemarin dan hari ini terendah Rp 35 ribu dan tertinggi Rp 38 ribu," ungkap Sekretaris Dinas Perdagangan Lumajang, Aziz Fachrurrozi.

Sementara harga telur ayam ras atau petelur di kisaran Rp 26 ribu perkilogram. Saat ini pihaknya masih dalam tahap pemantauan harga, dan bila ada kenaikan di atas ambang kewajaran maka Dinas Perdagangan akan melakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga bahan pokok.

"Kenaikan masih di ambang kewajaran, kalau sudah di atas ambang kewajaran kita akan adakan operasi pasar, selama kenaikan batas wajar kita tidak melakukan (operasi pasar) kita hanya memantau saja," terang dia.

Dalam kesempatan tersebut, Aziz juga berpesan agar masyarakat tidak perlu khawatir dan melakukan penimbunan bahan pokok. Karena pihaknya akan memastikan stok bahan pokok di Lumajang aman sampai lebaran nanti. (fit)