 |
| Petugas Baznas ketika mengunjungi salahsatu korban bencana gempa |
Ketua Baznas Lumajang, H. Atok Hasan Sanusi menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq. Hasilnya, sebagian dana yang rencananya dialokasikan untuk santunan di Ramadan, dialokasikan untuk penanganan dampak gempa bumi.
“Kami sudah merencanakan menyalurkan santunan Ramadan ke masyarakat hampir Rp 1 Miliar. Kemudian karena melihat bencana ini luar biasa, banyak rumah roboh, tempat ibadah roboh, masyarakat butuh bantuan. Ada sekitar 1.200 rumah yang rusak,” katanya, Rabu (14/4/2021).
“Akhirnya kami di Baznas sepakat sebagian satunan Ramadan itu, yang Rp 400 juta untuk keperluan penanganan dampak bencana. Untuk bangun rumah mereka yang roboh,” lanjutnya.
Selain itu, bupati juga telah menyarankan, jika masyarakat hendak menyumbang uang untuk korban gempa bisa melalui Baznas Lumajang. “Tadi sepakat dengan bupati, sumbangan dari masyarakat untuk dampak bencana ini akan disalurkan melalui Baznas. Semuanya disalurkan satu pintu melalui Baznas,” ujarnya.
Ia menambahkan, sejak gempa terjadi, relawan dari Baznas Lumajang langsung turun ke lokasi terdampak. Relawan membantu para korban di sana. (fit)
.gif)
