Lumajang Terang Benderang dengan 1000 Lampu

Nurul Huda DLHLumajang, Memo_Program Kabupaten Lumajang terang Tahun 2017.

Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus melakukan pemerataan pemasangan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di semua titik ruas jalan se kabupaten Lumajang.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lumajang Nurul Huda ketika dikonfirmasi Memo terkait  program Kabupaten Lumajang terang 2017 menjelaskan, 3 bulan diawal tahun 2015, DLH melalui petugas operasional telah melakukan pemasangan lampu PJU  yang menyebar disejumlah titik sebanyak 1000 lampu.

Di sepanjang Jalan wilayah Kecamatan Ranuyoso dan Kecamatan Kedungjajang terpasang sebanyak 305 lampu, wilayah Kecamatan Lumajang Kota dan Kecamatan Jatiroto sebanyak 20 lampu, wilayah Kecamatan Rowokangkung hingga wilayah perbatasan Kecamatan Jombang berjumlah 20 lampu.

Wilayah Kecamatan Yosowilangun hingga kecamatan Kunir berjumlah 40 lampu, Wilayah Kecamatan Yosowilangun hingga kecematan Tekung berjumlah 30 lampu. Wilayah Kecamatan Pasirian menuju kearah wisata pantai bambang berjumlah 85 lampu, disepanjangan jembatan baru Kecamatan Pronojiwo sebanyak 20 lampu.

Untuk di wilayah Kecamatan Candipuro di sepanjang Jalan Umum Desa Sumberwuluh sebanyak 30 lampu, Jalan Desa Candipuro menuju ke Desa Penanggal berjumlah 10 lampu.  29 lampu juga terpasang di sepanjang Jalan Bromo Lumajang, 20 unit lampu juga terpasang di sepanjang jalan Lamongan Lumajang.

“Total lampu yang sudah terpasang ini berjumlah 1000  unit dan semuanya sudah menyala.

 Raperda Pendidikan Ancam APBD

Lampu-lampu ini berkwalitas tinggi juga hemat energi,”jelas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lumajang Nurul Huda saat ditemui di kantornya

Nurul menambahkan, semua unit lampu tersebut dikerjakan oleh pihak rekanan. Pada setiap panel, berisi 10 unit lampu dan setiap unit lampu terpasang satu perangkat led yang berfungsi untuk membuat lampu-lampu itu semakin lebih terang.

Tidak hanya itu, pada semua panel yang terpasang juga dilengkapi perangkat swicth on/off yang berfungsi untuk pengaturan menyalanya dan mati lampu-lampu tersebut sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

”Pukul berapa menyalanya lampu itu dan pukul berapa matinya, ya perangkat itu yang mengaturnya. Jadi kami tidak memerlukan tenaga lagi untuk menghidupkan dan mematikan lampu itu,”ungkapnya

Saat ditanya bagaimana cara untuk mengamankan semua unit lampu yang sudah terpasang, dengan tegas Nurul menyampaikan pihaknya sudah membentuk tim pemantau.”Meski ada petugas pemantau, kami juga berharap partisipasi masyarakat untuk ikut serta mengamankan lampu-lampu yang sudah terpasang. Kalau semua jalan terang, masyarakat sendiri yang bisa merasakan mas,”pungkas Nurul Huda (cho)