Terseret Arus Sungai, 1 Hilang 2 Selamat

BanjirLumajang, Memo_Tiga warga Desa Jeruk, Kecamatan Gucialit, masing-masing bernama Murtinah (40), Mulyadi (29) dan Latif (23)  Sabtu (28/3) sekitar pukul 19.30 Wib, terseret banjir saat menyebrang dijembatan alternatif sungai Bandaran Desa Bandaran Kecamatan Kedungjajang.

Murtinah bersama Mulyadi berikut dua sepeda motor berhasil diselamatkan oleh warga setempat. Sedang korban bernama Latif hingga sore ini belum berhasil ditemukan. Meski begitu  petugas dari Polsek Kedungjajang, Sat Sabhara Polres Lumajang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemdes setempat dan puluhan warga masih terus melakukan pencarian terhadap korban.

Yanto salah satu kerabat korban kepada sejumlah media mengatakan,  malam itu tiga korban ini perjalanan pulang dari Probolinggo menuju ke rumahnya di Desa Jeruk, Kecamatan Gucialit, dengan menggunakan dua sepeda motor. “Murtinah berbocengan dengan Mulyadi, sedang Latif naik motor sendirian,”tutur Yanto

Tingkatkan Sosialisasi UU Hak Anak

Saat berusaha melintas di jembatan alternatif sungai bandaran itu, mendadak air sungai yang semula kecil mendadak berubah menjadi besar dan kedua motor yang dinaiki ketiga korban mendadak macet. Dan ketiga korban berikut sepeda motornya terseret air sungai.

“Murtinah dan Mulyadi berhasil diselamatkan warga, karena sempat kecantol akar kayu dan batu besar ditepi sungai sebelah kiri, sedang Latif hingga saat ini belum diketahui keberadaannya,”jelasnya

Masih kata Yanto, hingga siang ini kerabat keluarganya dibantu jajaran kepolisian, BPBD, Tim Sar, Perangkat Desa dan sejumlah warga masih terus melakukan pencarian dan penyisiran terhadap korban disepanjang sungai Bandaran hingga ke sungai Banyuputih. “Sampai siang ini masih belum ada kabar tentang Latif. Walau sudah meninggal, yang penting ketemu mas,”pungkas Yanto

Sementara itu Kapolsek Kedungjajang AKP Dodik Suwarno ketika dikonfirmasi Memo via ponselnya mengatakan, pihaknya bersama petugas gabungan dibantu belasan warga hingga siang ini terus melakukan pencarian terhadap keberadaan korban.

“Kami bersama petugas gabungan berbagi tugas, ada yang melakukan penyisiran di sepanjang sungai Bandaran hingga Banyuputih, sebagian petugas lain melakukan penyisiran di sungai Bandaran ke sungai Umbul. Sedang kami di sungai Sawaran Klakah. Belum ada perkembangan mas,”tegas Kapolsek Kedungjajang AKP Dodik Suwarno (cho)