Sekolah Favorit Diserbu Calon Peserta Didik




Lumajang, Memo
Masa penerimaan peserta didik baru-PPDB, yang dibuka mulai tanggal 1 hingga 6 Juli nanti. Dari proses penerimaan peserta didik baru ini sekolah-sekolah yang terbilang favorit banyak diserbu peminat.
Rating kedua ialah sekolah-sekolah yang berembel-embel negeri. Meski tidak masuk kategori favorit, sekolah-sekolah negeri masih banyak menjadi jujugan bahkan bisa dibilang pelarian jika para peserta didik tidak diterima dari sekolah-sekolah favorit.
Meskipun begitu, tidak sedikit pula para peserta didik memilih sekolahan yang dekat dengan tempat tinggalnya ketimabng memilih sekolah favorit tapi masih cukup jauh untuk menjangkaunya.
Salah satu sekolah favorit yang diserbu calon peserta didik adalah SMAN 1 Lumajang. Menurut Kepala sekolah SMAN 1, Jumalah, selama dua hari pembukaan PPDB, sudah ada 334 orang yang telah mendaftrakan diri. Sedangkan dihari ketiga, masih belum dilakukan penjumlahan.
Dari siswa yang mendaftar, danem tertinggi adalah 38,5 dan danem teredah dengan nilai 15,45. Pada tahun ajaran 2013-2014, pagu penerimaan siswa di SMAN 1 berjumlah 288 siswa, tanpa ada cadangan.
Siswa yang akan diterima akan ditentukan oleh peringkat, dari satu hingga 288. Dimana, nilai danem, dan skor prestasi menentukan untuk bisa diterima. “Jadi tidak hanya terpaku pada Danem saja,” katanya.
Ia manambahkan, prestasi siswa diluar jam sekolah serta prestasi dalam mata pelajaran tertentu secara regional, nasional dan international, memiliki skor yang berbeda. “Semakin tinggi prestasinya tentunya akan semakin tinggi skornya,” katanya lagi.
Untuk itu, Jumala mengaku ada rumus tersendiri untuk menghitung skor tersebut. Yang jelas, nilai danem dan prestasi juga sama-sama menentukan nilai skor yang ada. Ketika danemnya tidak terlalu besar tapi prestasi cukup luar biasa, maka itu bisa mendongkrak nilai skor.
Dua tahun sebelumnya pendaftar di SMAN 1 sebanyak 900-an, kemudian tahun lalu  yang mendaftar berjumlah 1.600 anak. Pada tahun ini, kemungkian pendaftar diperkirakan akan bertambah seiring pertambahan jumlah penduduk.
Diperkirakan, puncak pendaftar akan membludak pada dua hari terakhir penutupan PPDB. Setelah ditutup, maka pihak sekolah akan melakukan penilaian melalui danem serta skor dari para pendaftar. 
Terkait dengan uang pendaftaran, Jumalah mengatakan tidak ada pungutan sama sekali. Untuk seragam dan lain sebagainya, jika diluar ada, wali murid dipersilahkan untuk membeli diluar atau disekolah. “Sekolah hanya menyiapkan kaos olah raga, dan atribut sekolah,” pungkasnya.(ami)