Brakkk...! Kepala Mahasiswi Pecah




Lumajang, Memo
 Di duga mengantuk, sepeda motor yamaha vixion Nopol N 4090 ZY yang dikendarai oleh Yulianto Dwi Pramono (21), warga Dusun Pondok Kobong, RT 04, RW 02, Desa Kedungrejo, Kecamatan Rowokangkung, yang berboncengan dengan Yusi Aprilia Dewi (21), warga Dusun Sentong, RT 03, RW 06, Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji, Malang, bertabrakan dengan kendaraan yang meluncur dar
i depannya.
Akibatnya, sepasang kekasih ini terjungkal beberapa meter ketengah jalan, dan menyebabkan nyawa Yusi Aprilia Dewi melayang dengan kondisi kepala pecah. Sedang Yulianto Dwi Pramono hanya mengalami luka lecet-lecet.
Peristiwa naas itu terjadi di jalan raya Desa Ranuyoso sekitar pukul 05.00 Wib kemarin pagi, saat sepasang kekasih hendak  ke Mojokerto.
Yulianto Dwi Pramono saat di konfirmasi Memo di Rumah Sakit mengatakan, pagi itu dirinya hendak mengantar ceweknya ke Mojokerto dengan mengendarai sepeda motor miliknya.
Ditengah perjalanan, beberapa kali dirinya menghentikan sepeda motornya untuk istirahat. Terakhir, dirinya istirahat di depan salah satu minimarket klakah. “Entah karena mau mendapat musibah ini, saya beberapa kali harus berhenti di tepi jalan untuk istirahat mas. Pokoknya saya terus mengantuk,” sambil meneteskan air matanya.
Menurutnya, Yuli sama sekali tidak tahu saat terlibat kecelakaan. Dirinya baru sadar setelah berada di kamar mayat ini. “Saya baru sadar setelah berada di kamar mayat ini, apalagi saya melihat pacar saya sudah tewas. Saya tak ingat  dimana saya kecelakaan, dan tabrakan dengan apa,” akunya lagi.
Sementara itu Kasat lantas Polres Lumajang AKP. Roni Edy Yusuf melalui  Kanit Laka Aiptu Gunawan saat di temui Memo menjelaskan, pagi itu jajarannnya mendapat informasi warga jika ada dua orang tergeletak di tepi jalan  dengan kondisi mandi darah.
“Saya bersama anggota yang piket terus mendatangi sesuai dengan informasi yang masuk. Ternyata benar, ceweknya tewas sedang cowoknya menangis sambil memeluk korban,” Ujar Gunawan.
Setelah melakukan olah Tempat Keajadian Perkara (TKP), kedua korban terus di boyong ke Rumah Sakit  untuk di lakukan outopsi. Sedang motor yang dikendarai sudah di amankan di Satlantas guna pemeriksaan lanjut. 
“Menurut beberapa keterangan saksi, jika sepeda motor korban bertabrakan dengan  sebuah kendaraan yang meluncur dari arah depannya dan terus kabur. Saat ini kita masih melacak keberadaan kendaraan yang datanya sudah kita kantongi.” Pungkas Gunawan.(cw7)