Gadis Ingusan Digilir Tiga Pemuda


Lumajang, Memo
Tiga pemuda lajang nekat menyetubuhui seorang gadis yang baru saja dikenalnya secara bergiliran. Akibat mereka ini, kini ketiganya telah mendekam di sela tahanan usai diringkus oleh petugas kepolisian yang sebelumnya menerima laporan dari korban.
Masing –masing pelaku bernama Syahroni (18), Mohammad Bahtiar (18), dan Mohammad Homsu (18), ketiganya adalah warga Dusun Poh Gunung, Desa Selokgondang, Kecamatan Sukodono.
Sedang korban yang menjadi tempat pelampiasan nafsu bejat ketiga pelaku, sebut saja Bunga  (16), warga Dusun Krajan, Desa Babakan, Kecamatan Padang. Peristiwa yang patut untuk tidak dicontoh ini terjadi Minggu (10/2), sekitar pukul 19.30 Wib di Kebon sengon Dusun Poh Gunung, Selokgondang.
Informasi yang berhasil dihimpun Memo mengatakan, malam  itu salah satu  pelaku bernama M. Bahtiar menjemput Bunga dirumahnya dengan menggunakan sepeda motor milik salah satu pelaku. Sedang dua pelaku yang lain menunggu di kebun sengon yang tak jauh dari rumah korban.
Karena yang menjemput adalah kekasihnya, Bunga mengiyakan ajakan pacarnya. Bunga terus naik ke atas sepeda motornya dan kemudian pergi. Bunga yang sudah dimabuk cinta, selalu mengiyakan ajakan pelaku.
Terakhir, sepeda motor pelaku berbelok kearah kebun sengon milik warga dan berhenti setelah berada ditengah-tengah. Ternyata dua pelaku yang lain sudah berada disana. Keduanya turun dari atas sepeda motornya kemudian bergabung dengan  dua pelaku.
Diduga, saat dikebun sengon itulah korban kemudian digilir oleh pelaku secara bergantian. Yang menyetubunhi pertama kali ialah pacar korban, disusul kemudian oleh dua pelaku lainnya.
Usai melapiaskan nafsu bejatnya. Korban kemudian diantarkan pulang. Namun, pelaku tidak sampai mengantarkan dirumahnya, tapi diantarkan dipinggir jalan. Saat tiba dirumahnya, korban pulang dalam kondisi menangis.
Hal inilah yang kemudian membuat orangtua korban kebingungan. Setelah dicecar pertanayaan, korban mengaku pada orang tunya jika habis diperkosa secara bergiliuran oleh ke tiga pelaku. Orangtua korbanpun muntab, lantas berkoordinasi dengan salah satu keluarganya yang lain.
Setelah berkoordinasi, diperoleh kesepakatan jika peristiwa dugaan pemerkosaan itu akan dilaporkan ke Mapolsek Sukodono. Sementara itu, pihak kepolisian yang menerima laporan korban lantas meluncur ke TKP.
Setelah mendapat keterangan kronologis kejadian dari korban. Petugas lantas bergerak cepat untuk menangkap pelaku. Ketiga pelaku berhasil diamankan di rumahnya masing-masing. “Semuanya sudah kita amankan,” ujar kapolsek Sukodono, AKP Sudartono.
            Kapolsek enggan berkoemntar lebih jauh. Pasalnya, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan secara intensif. Karena melibatkan anak dibawah umur, maka penanganan selanjutnya untuk korban akan diserahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak. “Kalau pemeriksaan selesai, semuanya akan jelas pasal yang akan kita gunakan untuk menjerat pelaku,” pungkas Sudarto.(cw7)