Kepala Dipetil, Ambruk Bersimbah Darah

Lumajang, Memo

Iwan Wahyudi (33), warga Dusun Pandansari, Desa Tukum, Kecamatan Tekung. kepalanya dipalu orang tak dikenal hingga mengalami luka parah. Peristiwa ini terjadi di jalan Bondoyudo, Kelurahan Rogotrunan, Kecamatan Kota, sekitar pukul 15.30 Wib sore kemarin, saat korban sedang menunggu temannya yang lagi mandi disungai.

Korban saat dirawat di Rumah sakit Bhayangkara

Aiptu Rokim Kanit Reskrim Polsek Kota saat dikomfirmasi Memo mengatakan, sore itu korban sedang duduk nyantai di atas sepeda motornya, tengah menunggu temannya yang lagi mandi di sungai gambiran.

Tiba – tiba korban didatangi oleh seorang pemuda tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor dan berhenti tepat di sebelah korban.  Tanpa berbicara apa-apa, pelaku yang tak dikenal langsung memukul kepala korban dengan menggunakan sebuah palu yang dipegangnya. Akibatnya korban mengalami luka parah di kepala.

Dengan kondisi luka dikepala, korban seketika itu berusaha melakukan perlawanan. Namun karena terlalu banyak keluar darah dari luka yang dialaminya, tak lama kemudian korban ambruk ke tanah.

 “Korban sempat melakukan perlawanan sambil beteriak minta tolong. Namun,  tak lama kemudian korban ambruk ke tanah dan tak sadarkan diri.” Ungkap Rokim menirukan omongan korban.

Melihat korban ambruk, warga mulai berdatangan,  pelaku terus kabur ke utara dengan menggunakan sepeda motor miliknya. Tiba di lokasi, warga melihat korban bermandikan darah juga tak sadarkan diri, saat itu  warga langsung mengangkat korban ke atas becak milik warga dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bahayangkara untuk segera mendapatkan pertolongan dari pihak medis. Warga yang lain, langsung menghubungi Mapolsek Kota.

Mendapat informasi warga, saat itu juga pihaknya terus mendatangi lokasi dan langsung melakukan olah TKP. Petugas juga menghimpun keterangan dari sejumlah warga yang sempat memberikan pertolongan terhadap korban.

 Usai semuanya, pihaknya terus menyusul ke Rumah Sakit Bahayangkara melihat kondisi korban, juga untuk meminta keterangan. Kini pihaknya, terus melakukan penyelidikan akan kasus pemukulan yang mengakibatkan korban mengalami luka parah di kepala. Jika kondisi korban sudah membaik, ia akan segera melakukan pemeriksaan.

“Kondisinya belum memungkinkan untuk kita mintai keterangan. Sementara kita baru mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi,” jelasnya. Sementara kondisi korban saat ini masih menjalni perawatan di RS Bhayangkara Lumajang.(cw7)