Diserempet Truk, Nyemplung Sungai

Memo Timur Lumajang - Kamis, Januari 10, 2013

Lumajang, Memo
Apes menimpa seorang pengendara sepeda motor bernama Budi Asmoro (17), asal Desa Karangrejo, Kecamatan Yosowilangun. Pasalnya, sepeda motor jenis yamaha vega berwarna hitam Nopol B 6938 TRC yang dikendarainya, diserempet truk fuso yang berjalan searah.
Akibatnya, korban berikut sepeda motornya langsung terjungkal ke kiri jalan masuk sungai Bondoyudo. Perisistiwa terjadi di jalan raya Desa Banyuputih, Kecamatan Jatiroto, sekitar pukul 11.00 Wib kemarin siang saat korban hendak ke Klakah.
Sumber Memo mengatakan, siang itu korban perjalanan ke rumah temannya di Desa Klakah dengan mengendarai sepeda motor miliknya. Korban berjalan dari arah timur ke barat dengan kecepatan lumayan kencang.
Ditengah perjalanan tepatnya di jalan Desa Banyuputih, tiba – tiba korban di salip oleh sebuah truk fuso dengan Nopol P 8846 UM yang dikemudikan oleh Fery Kristanto yang juga berjalan dengan kecepatan tinggi.
Diduga kurang kekanan, bak truk mengenai setir motor korban. Akibatnya, korban tidak bisa mengendalikan laju motor hingga menabrak kayu mahoni  tepi jalan kemudian terjungkal kedalam sungai Bondoyudo.
Zakaria, salah satu saksi mata mengatakan, peristiwa ini membuat warga sekitar yang mengetahui kejadian itu berlarian ke lokasi. Selain untuk memberikan pertolongan, warga juga ingin mengetahui kondisi korban yang masuk ke sungai. “Akhirnya korban kita angkat ke atas,” katanya.
Lebih jauh menurutnya, sopir truk yang mengetahui kejadian itu dari kaca spion langsung menghentikan truknya ke tepi jalan. Di lihat korban mengalami luka cukup parah dibagian dahi dan kaki dan kondisinya memprihatinkan. “kita bersama sopir truk yang bawa korban ke rumah sakit,’ jelasnya lagi.
Kanit laka Satlantas Aiptu Gunawan saat di temui Memo mengatakan, kecelakaan TKP jalan Desa Banyuputih yang melibatkan pengendara sepeda motor dengan sebuah truk sudah ditangani oleh anggotanya. Korban hingga saat ini masih dalam perawatan medis, karena luka yang di alami cukup parah. “Motor dan truk sudah kita amankan, dan prosesnya masih berjalan,” ungkapnya.(cw7)