Lumajang,
Memo
Naas yang dialami oleh Agus Dwi Widodo
(30), warga Desa Tempeh Lor, Kecamatan Tempeh. Pasalnya, ketika sedang
mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam dengan Nopol N 5539 YX,
melintas di Jalan sepi, ia berpapasan dengan Bus Pariwisata. Akibatnya, ia
kaget dan menabrak Bus tersebut, kemudian terjatuh dan mengalami patah tulang.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu (21/11),
siang sekitar pukul 10.00 Wib, di jalan Desa Bades, Kecamatan Pasirian. pagi
itu korban hendak pergi ke salah satu rumah temaanya yang ada di Desa Bades,
dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat warna Hitam.
Bus Pariwisata kini diamankan petugas |
Namun pada saat jalan menikung, tiba-tiba
dari arah yang berlawanan ada Bus Pariwisata warnah putih dengan Nopol DK 9121
Gl, yang dikemudika oleh Suhdianto (48), asal Desa Bataan, Kecamatan
Tanggarang, Kabupaten Situbondo, melaju dengan kecepatan sedang.
Karena panik, korban sempat kaget
kemudian menabrak Bus Hino yang ada di depannya itu. Akibatnya, korban
terpental dari atas motornya dan mengakibatkan patah pada tulang kakinya.
Mengetahui bagian depan menabrak sepeda motor, sepontan Bus tersebut berhenti.
Kemudian sang sopir turun dengan diikuti oleh beberapa rombongan pariwisata yang ikut Bus tersebut.
Selanjutnya, sopir Bus dibantu beberapa rombongan
itu langsung menolong korban yang saat itu sedang kondisi kesakitan dipinggir
jalan, kemudian dibawa ke rumah salah satu warga. Karena kondisinya sangat
mengkawtirkan, akhirnya korban dilarikan ke Puskesmas untuk mendapat
pertolongan medis.
Menurut Sukirman (25), salah satu warga
yang mengetahu kejadian itu mengatakan. Pada jalan tikungan korban kaget
setelah mengetahui di depannya ada Bus pariwisata berlawanan arah. Karena jalan
sempit, akhirnya korban kaget dan panik, “Mungkin korban tidak menduga jika
pada jalan yang sempit itu ada kendaraan Bus lewat,” terangnya.
Beruntung saat itu petugas dari Polsek
Pasirian segera datang ke lokasi dan langsung melakukan oleh Tempat Kejadian
Perkara (TKP). Selanjutnya sepeda motor korban yang ringsek dan Bus Pariwisata
itu, langsung dibawa ke Kantor Satlantas Lumajang, guna dilakukan pemeriksaan
lebih lanjut.
Kanit Laka Lantas Polres Lumajang, Aiptu Gunawan
ketika dikonfirmasi Memo menjelaskan, jika tabrakan itu akibat kelalaian dari
kedua pengendara, “Untuk korban sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum, sedangkan
pengemudi Bus masih kami mintai keterangan,” tegas Gunawan mendampingi Kasat
Lantas, AKP Rony E.Y. (cw6)