Lumajang,
Memo
Kurang waspada saat menyebrang jalan,
seorang pengendara sepeda motor tewas tertabrak oleh truk yang meluncur dari
utara, korban bernama Nisam (50) asal Dusun Krajan, RT 02, RW01, Desa Gunung
Bekel, Kecamatan Tegal Siwalan,
Probolinggo. Peristiwa ini terjadi kemarin sore sekitar pukul 16.30 WIB.
Sumber Memo menjelaskan, sore itu korban hendak pulang dari rumah temannya di Desa
Alun – Alun, dengan mengendarai sepeda motor Nopol W 3114 LE, sampai disimpang tiga jalan
arah Lumajang Surabaya, tiba – tiba korban langsung menyebrang jalan kemudian
belok ke kanan tanpa melihat situasi jalan yang saat itu masih ramai.
Truk yang menewaskan korban |
Ketika korban dalam posisi menyebrang,
dari arah selatan meluncur truk tanpa muatan dengan Nopol N 9114 VS yang dikemudikan oleh
Endik Hartono (36), asal Jalan Sunan Kalijogo RT 04, RW 08, Kecamatan Jati,
Probolinggo, dengan kecepatan cukup kencang.
Diduga pengemudi truk bingung, jarak
keduanya sangat berdekatan, hingga tak
bisa mengendalikan laju truk. Tabrakan pun tak terhindarkan. Akibatnya korban
bersama sepeda motor yang dikendarai terseret beberapa meter ketengah jalan,
dan kemudian truck terperosok ke selokan
air tepi jalan .
Kecelakaan jalan raya, membuat arus lalu
lintas seketika itu sedikit macet , lantaran korban masih terkapar ditengah
jalan bersama sepeda motor yang dikendarainya. Diketahui, pengendara motor
tewas di lokasi kejadian.
Selang beberapa menit kemudian, petugas
tiba dilokasi dan terus mengevakuasi korban bersama sepeda motornya, kemudian
dilarikan ke RS Dr. Hariyoto Lumajang untuk dilakukan Otopsi, setelah petugas
berhasil mengevakuasi korban, arus lalu lintas berangsur – angsur kembali
normal seperti biasa.
Kasat lantas Polres Lumajang AKP. Ronny Edy
Yusuf, SH melalui Kanit Laka Aiptu Gunawan ketika dikomfirmasi Memo membenarkan
adanya kecelakaan tersebut Hasil olah TKP yang dilakukan oleh anggotanya menyimpulkan,
kecelakaan ini terjadi disebabkan karena kurang hati – hati dan kurang
waspadanya pengendara sepeda motor ketika menyebrang jalan. “Kurang hati-hati
dan waspada saja” ujar Gunawan.(cw7)