Lumajang, Memo
Korban saat dievakuasi keteras rumah warga |
Gara – gara
ngerem ndadak dijalan penuh pasir, seorang ibu rumah tangga yang sedang
mengendarai sepeda motor, terjungkal ketengah jalan nyaris tertabrak kendaraan
yang berada dibelakangnya. Korban ialah Ely Astutik (35), asal Desa Labruk lor,
Kecamatan Kota, terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit, karena mengalami luka robek
dikaki dan memar di dahi serta pipi.
Peristiwa ini
terjadi sekitar pukul 17.00 WIB kemarin sore, ketika korban sedang mengendarai
sepeda motor jenis honda beat berwarna merah dengan Nopol N 3994 ZD hendak
menuju kerumah temannya di Desa Klanting.
Informasi Memo
menjelaskan, sore itu korban mengendarai
sepeda motor miliknya, dari arah timur menuju kebarat, dijalan semeru tepatnya
depan patok lama dengan kecepatan cukup kencang, korban yang terburu – buru
berusaha untuk menyalip kendaraan yang berada didepannya.
Melihat
kondisi kendaraan yang berada didepannya berjalan sangat pelan, dan berada ditengah – tengah marka jalan, korban
yang semula hendak menyalip dari samping kanan mengurungkan niatnya, melainkan
menyalip dari samping kiri.
Saat posisi
korban sedang menyalip, tiba – tiba kendaraan yang berada didepannya berjalan
sambil menepi kekiri, hal ini membuat korban bingung dan panik seketika itu
langsung ngerem, tanpa disadari jalan yang berpasir membuat korban terjungkal beberapa
meter ketengah jalan nyaris tertabrak kendaraan dari belakang.
“Untung saja,
ketika korban bersama sepeda motor yang dinaikinya terjungkal, kendaraan yang
berada dibelakang langsung ngerem, dan banting setir kekanan, kalau tidak entah
apa yang akan terjadi terhadap diri korban.” Beber Sumarto penjual gorengan
yang mangkal disebelah lokasi kejadian.
Peristiwa itu
membuat warga yang melihatnya langsung berhamburan mendatangi lokasi kejadian
untuk memberikan pertolongan terhadap korban, tiba dilokasi warga langsung mengevakuasi
korban ke teras rumah warga sedang
sepeda motor milik korban turut diamankan oleh warga.
Melihat
kondisi korban lemah serta mengalami
luka robek di kaki, benjot didahi dan memar
di pipi, seketika itu juga korban dilarikan ke Rumah Sakit Dr. Haryoto Lumajang
untuk mendapatkan perawatan dari pihak medis.
Informasi yang diterima Memo dari pihak medis
menyebutkan, saat ini korban masih mendapatkan perawatan secara intensif atas
luka yang dialaminya, kemungkinan korban buat sementara harus rawat inap.
“Korban masih dalam perawatan, mas” tutur salah satu petugas medis. (Cw7)