Polres Lumajang gelar Razia Antisipasi Teroris


Lumajang, Memo
            Maraknya aksi terror bom dan penembakan di sejumlah tempat di Indonesuia, senin (10/9), sejumlah petugas kepolisian di Lumajang, menggelar razia anti terror di Jalan raya, Kecamatan Kedungjajang.
Petugas saat melakukan razia bahan peledak

            Sasaran dalam razia tersebut ialah kendaraan muat penumpang (MPU) dan mobil boks, ini adalh bagian dari langkah antisipasi, peredaran bahan peledak yang dikhawatirkan masuk ke Wilayah Hukum Lumajang.
            Pantauan wartawan Koran ini, sejumlah kendaraan penumpang umum seperti halnya, bus dan MPU lainnya, juga kendaraan pribadi dan mobil-mobil boks, dihentikan oleh petugas. Semua kendaraan yang melintas hampir seluruhnya diperiksa oleh petugas.
            Satu persatu kendaraan yang melintas, selanjutnya diperiksa isi dalamnya oleh petugas. Mulai dari jok sampai bagasi, serta barang bawaan penumpang, tak luput dari aksi pemeriksaan.
            Menurut kasatlantas Polres Lumajang AKP Ronny Edi Yusuf, yang memimpin operasi, razia tersebut dilakukan untuk mengantisipasi pelaku terror masuk ke Kabupaten Lumajang. “Ini adalah langkah antisipasi yang kita lakukan,” ujar Ronny.
            Pemeriksaan sejumlah barang bawaan penumpang berisi bahan peledak. Untuk itulah, sengaja barang bawaan serta bagasi diperiksa satu persatu dengan detailnya. “Kita tidak mau kecolongan, makanya kita periksa satu persatu.” Ungkapnya lagi.
            Selain itu, pasca terjadinya kecelakaan lalu lintas antara dua bus Restu di Jatiroto lusa kemarin, razia kali ini menurut Ronny juga dilakukan pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan berikut kelayakan operasionalnya.
            Dalam insiden malam itu, Bus Restu yang melaju dari arah timurlah yang salah, pasalnya bis tersebut jelas-jelas melanggar marka jalan, sehingga beradu muka ditikungan tajam. “Ini yang salah adalah bis yang dari arah timur.” ungkap Ronny.
            Dari peristiwa kecelakaan itu, awalnya ada satu korban tewas, akhirnya korban tewas bertambah satu orang lagi, sedangkan korban luka berat berjumlah 3 orang dan belasan lainnya mengalami luka ringan.(ami)