Kerap Curi Di RumahTetangga, Pemuda Ingusan Ditangkap Polisi


Lumajang, Memo
Sepandai-pandai tupai melompat, akhirnya terjatuh juga. Mungkin pepribahasa ini layak ditujukan kepada Yoh (15), pemuda ingusan yang tinggal bersama kedua orang tuanya di Dusun Darungan, Desa Besuk, Kecamatan Tempeh ini. Pasalnya, Ia ditangkap petugas karena kepergok sedang mencuri HP milik teman sekaligus tetangganya sendiri.
Pelaku saat berada di Mapolsek Tempeh
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (25/9) pagi, sekitar pukul 05.00 Wib, saat itu pelaku sedang mendatangi rumah Abdul Karim (28) salah satu teman sekaligus tetangganya. Sebelumnya mereka ada janji hendak pergi bersama ke Lumajang, untuk membeli peralatan sepeda motor Abdul karim.
Namun, pada saat Yoh hendak menjemput Abdul Karim dirumahnya, ia mendapati temannya itu sedang tertidur lelap dikamarnya dan rumah dalam kondisi kosong. Melihat temannya masih tidur, Yoh tidak membangunkannya, justru ia malah mengambil HP yang tergeletak disamping temanya tersebut dan membawanya pulang.
Tapi pelaku tidak sadar jika kedatanganya pagi itu dipergoki oleh Abdul Wahid (45), paman korban yang rumahnya berdampingan. Satu jam kemudian, pelaku datang lagi kerumah korban sekaligus temannya itu seolah-olah ia belum datang kerumah itu.
Pada saat pelaku pura-pura hendak membangunkan korban, ternyata temannya itu sudah bangun duluan. Tetapi ketika korban sedang mencari-cari HP-nya, pelaku juga pura-pura ikut mencari HP tersebut. Karena tak juga ditemukan, akhirnya korban pasrah dan melanjutkan rencananya untuk berangkat ke Lumajang.
Usai keduanya dari Lumajang, pelaku langsung berpamitan pulang. Selanjutnya korban menanyakan HP miliknya yang hilang tersebut kepada Abdul Wahid, barangkali HP-nya tertinggal dirumah pamannya itu. Mendengar keluhan dari korban, Wahid langsung mengatakan jika tadi pagi sebelum  korban berangkat ke Lumajang, ia memergoki Yoh, sedang masuk ke rumah itu lalu pulang dan kembali lagi.
Mendengar penjelasan dari Pamanya tersebut, korban kaget, ia langsung menduga jika yang mengambil HP miliknya itu adalah temannya sendiri, sebab korban tahu tabiat temannya itu. Karena tidak enak hati jika dirinya mau menanyakan HP kepada pelaku, akhirnya korban menyuruh bapaknya untuk pergi kerumah pelaku untuk menanyakan HP yang hilang itu.
Pada saat bapak korban datang kerumah pelaku dan menanyakan perihal HP milik anaknya yang hilang, pelaku langsung marah-marah dan sempat mengacam dengan parang. Mendapat ancaman dari pelaku, akhirnya ia pulang, selanjutnya ia melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Tempeh dengan didampingi Abdul Wahid sebagai saksinya.
Mendapat laporan dari korban, petugas langsung meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP), kemudian membawa terlapor ke Mapolsek Tempeh. Didepan petugas pelaku tidak bisa mengelak, bahkan pelaku juga mengaku jika dirinya kerap melakukan pencurian HP, Uang bahkan Laptop. ”Seingat saya, sekitar sepuluh kali saya mencuri Pak,” akunya dengan polos.
Dikatakan lagi, jika aksi pencurian barang-barang elektronik dan uang itu dilakukanya pada saat rumah dalam kondisi kosong ditinggal aktifitas. Kebanyakan hasil dari aksi pencurianya, ia jual kepada konter-konter yang ada di pasar senggol Lumajang.
Kepada Memo, pelaku merasa kapok dan tidak akan mengulangi perbuatannya. Dan berdalih jika aksi pencurian itu karena dirinya tidak pernah diberi uang oleh orang tuanya dan berharap jika keluar nanti ia ingin sekolah lagi. “Karena tidak punya uang untuk bayar seragam, terpaksa kelas dua saya berhenti dari sekolah Pak,” ungkap pelaku yang mengaku salah satu murid SMPN 2 Tempeh ini.
Kapolsek Tempeh, AKP Eko Hariadi, ketika dikonfirmasi Memo, membenarkan tentang penangkapan pencurian itu. Menurutnya, sebelumnya kami sudah mengarahkan agar pencurian itu diselesaikan secara kekeluargaan, mengingat pelakunya masih di bawah umur.
Namun warga menghendaki lain, karena warga sudah resa dengan prilaku tersangka yang kerap melakukan pencurian masuk kerumah warga. “Sementara pelaku masih kami tahan, sambil menunggu proses lebih lanjut,” tegas Eko, mendampingi Kapolres Lumajang, AKBP Susanto, SH. (cw6)